Bimtek BLUD : Direktur RSUD Bolsel Tekankan Pengelolaan Keuangan Lebih Mandiri dan Fleksibel

KORDINAT.ID – Direktur RSUD Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dr. Sadly Mokodongan menekankan pengelolaan keuangan dan operasional rumah sakit lebih mandiri dan fleksibel, namun tetap berorientasi pada pelayanan masyarakat.

Hal itu disampaikan dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), Senin 1 September 2025.

Bimtek tersebut dibuka Kepala Dinas Kesehatan Bolsel Saiful Botutihe, bertempat di RSUD Bolsel.

Advertisement

Bimtek itu akan berlangsung selama empat hari, mulai 1 hingga 4 September 2025, dengan menghadirkan tenaga ahli dari Gorontalo Fendry Nur, SKM, M.Si, sebagai pemateri.

Sadli mengatakan, BLUD adalah rumah sakit yang dikelola pemerintah daerah dengan mekanisme pengelolaan keuangan yang otonom.

Advertisement

“Dengan status ini, rumah sakit dapat beroperasi lebih efisien, fleksibel, serta mampu mengatur anggaran, SDM, dan layanan sesuai kebutuhan lokal,” kata Sadly.

Ia menambahkan, konsep BLUD memungkinkan rumah sakit untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan kepuasan pasien melalui penerapan prinsip-prinsip manajemen bisnis.

“Dengan demikian, inovasi dan perbaikan dalam layanan kesehatan bisa lebih mudah diwujudkan,” ujarnya.

Sementara itu, Kadinkes Bolsel, Saiful Botutihe, menekankan pentingnya keseriusan peserta dalam mengikuti kegiatan ini.

“Selama empat hari ke depan, saya berharap seluruh peserta dapat sungguh-sungguh mengikuti Bimtek ini, karena implementasi BLUD menjadi kunci bagi kemandirian RSUD Bolsel,” ungkapnya.

Menurutnya, penerapan BLUD memberi peluang bagi rumah sakit untuk mengelola keuangan secara mandiri. Artinya, rumah sakit dapat menghasilkan pendapatan sendiri melalui pelayanan kesehatan, yang selanjutnya digunakan untuk operasional serta pengembangan fasilitas.

“Kemandirian ini juga memungkinkan rumah sakit memberikan insentif serta fasilitas lebih baik bagi tenaga medis dan non-medis, sehingga kualitas sumber daya manusia di RSUD Bolsel ikut meningkat,” jelas Saiful Botutihe.

Ia pun menegaskan, dukungan semua pihak sangat dibutuhkan agar BLUD dapat berjalan optimal.

“Dengan konsep dasar otonomi manajemen, kemandirian keuangan, dan orientasi pelayanan publik, rumah sakit BLUD diharapkan mampu mencapai efisiensi operasional, peningkatan kualitas pelayanan, serta keberlanjutan finansial,” pungkasnya.

Ichal

Advertisement

Advertisement

Komentar Facebook
Bagikan Berita ini

Baca Juga

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Bupati Iskandar Pimpin Apel di Lingkungan RSUD Bolsel

KORDINAT.ID – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) H. Iskandar Kamaru memimpin apel di lingkungan Rumah …