KORDINAT.ID – Progres pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) telah mencapai angka 55,225%.
Hal itu disebutkan oleh Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan dr. Azhar Jaya dalam rapat zoom, Kamis 16 Oktober 2025.
Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid didampingi Direktur RSUD Bolsel dr. Sadly Mokodongan mengikuti langsung zoom laporan mingguan progres pembangunan RSDU Bolsel, bertempat di Ruang Rapat Berkah, Perkantoran Panango.

Rapat zoom juga diikuti Direktur Fasilitas pelayanan rujukan Ghotama Airlangga,SKM, MKM, BPK RI, 12 kepala daerah yang termasuk dalam progres PHTC pembangunan RSUD dan Pimpinan RSUD beberapa kota.
Azhar Jaya menyampaiakan bahwa proyek pembangunan RSUD ini merupakan bentuk kepedulian presiden terhadap pelayanan kesehatan khususnya di daerah kepulauan dan wilayah timur yang pelayanan kesehatan masih kurang.
“Program ini membutuhkan dukungan semua pihak untuk berhasil karena sesuai dengan perintah presiden menargetkan program bisa selesai dalam satu tahun anggaran untuk 32 rumah sakit di tahun 2025 dan di tahun 2026 untuk 34 rumah sakit,” ujarnya.

Dirinya mengatakan zoom ini dilakukan sebagai pemantauan pembanguan dan evaluasi dengan tiap Minggu di lakukan.
“Dari 12 daerah yang mendapatkan PHTC ada 4 kabupeten akan selesai yaitu; Bolsel, Kubu Raya, Kota Bima dan Konawe Kepulauan,” katanya.
Tak lupa, Ia mengucapkan terimaksih kepada 3 kabupaten dan 1 kota karena sudah menjalankan proyek dengan sangat baik dan target di lapangan tercapai, baik itu koordinasi maupun pekerjaan di lapangan sehingga bisa di bilang on target.
Ia juga menyebut pembangunan RSUD Bolsel untuk capaian progres saat ini sudah mencapai 55,225% dan sudah tidak di evaluasi lagi dalam kegiatan zoom, tinggal hanya pemantauan pembangunan saja karena Bolsel sudah mencapai target pembangunan.
“Ini adalah program dari presiden. Mari kita dukung dengan pencapaian pembangunan yang sesuai target,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bolsel menunjukkan komitmen penuh dalam mendukung program ini.
“Kami terus memastikan pembangunan RSUD Bolsel berjalan tepat waktu dan sesuai standar. Ini bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat secara berkelanjutan,” tegasnya.
Top eksekutif ini menambahkan bahwa keberhasilan progres pembangunan RSUD Bolsel merupakan hasil kerja keras bersama antara pemerintah daerah, pihak kontraktor, dan seluruh elemen yang terlibat.
“Kami akan terus kawal hingga selesai, agar fasilitas kesehatan ini benar-benar dapat dimanfaatkan masyarakat Bolsel,” pungkasnya.
Ichal
KORDINAT | Akurat dan Presisi Akurat dan Presisi